Kamis, 4 Juli 2024 Desa Rindu Hati menyelenggarakan pelatihan pemanfaatan Internet of Things (IoT) dan aplikasi di bidang pertanian. Acara ini dibuka oleh Kepala Desa Rindu Hati, Amiril Mukminin, S.Sos, dan dihadiri oleh berbagai pihak termasuk Babinsa, Bhabinkamtibmas, BUMDes, UMKM, PKK, serta kelompok tani setempat
Pelatihan ini menghadirkan narasumber Yusuf Kurniawan, S.Pt., M.Si, yang merupakan Founder Toboponik (PT. Tobo Agriculture Group). Yusuf Kurniawan telah berhasil menerapkan teknologi IoT pada budidaya tanaman melon berkualitas tinggi, yang membuatnya meraih penghargaan sebagai Young Ambassador Agriculture 2023 dari Kementerian Pertanian.
Dalam pemaparannya, Yusuf Kurniawan menjelaskan berbagai manfaat dan teknik penggunaan IoT dalam pertanian. Beliau juga memaparkan potensi besar yang bisa didapatkan dengan penerapan teknologi ini, seperti peningkatan efisiensi produksi, pengurangan biaya operasional, serta peningkatan kualitas hasil pertanian.
Toboponik, melalui Yusuf Kurniawan, juga membuka peluang kemitraan bagi Desa Rindu Hati. Kepala Desa Rindu Hati, Amiril Mukminin, S.Sos, menyambut baik tawaran ini dan mengharapkan agar kemitraan ini dapat terjalin dengan BUMDesa yang akan mengelola proyek-proyek pertanian di desa tersebut.
Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi para petani dan pelaku usaha di Desa Rindu Hati, serta mendorong inovasi dalam praktik pertanian yang lebih modern dan efisien. Kepala Desa berharap bahwa dengan adanya teknologi IoT, para petani dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan mereka.
Acara ini diakhiri dengan sesi tanya jawab, di mana peserta pelatihan aktif bertanya dan berdiskusi mengenai aplikasi IoT dalam konteks pertanian mereka sendiri. Harapannya, kegiatan seperti ini dapat rutin dilaksanakan guna mendukung kemajuan sektor pertanian di Desa Rindu Hati.